Pengertian OSI LAYER dan 7 Lapisannya
OSI Layer adalah suatu konsep yang memungkinkan pertukaran informasi antara berbagai jenis sistem komunikasi komputer. Singkatan “OSI” sendiri merupakan kependekan dari “Open Systems Interconnection”. Setiap lapisan dalam model OSI memiliki fungsi yang berbeda-beda namun saling terkait untuk menyediakan kerangka kerja yang terstruktur bagi komunikasi data dalam jaringan komputer.
Pada sistem komunikasi tersebut menggunakan protokol standar TCP. Sedangkan untuk sistem alamat menggunakan IP yang terhubung oleh TCP.
Mari kita lihat dengan sebuah Contoh:
Luffy mengirim email ke temannya, Zoro.
Langkah 1: Luffy berinteraksi dengan aplikasi email seperti Gmail , Outlook , dll. Menulis emailnya untuk dikirim. (Ini terjadi di Layer 7: Lapisan aplikasi )
Langkah 2: Aplikasi email mempersiapkan transmisi data seperti mengenkripsi data dan memformatnya untuk transmisi. (Ini terjadi di Layer 6: Presentation Layer )
Langkah 3: Ada koneksi yang terbentuk antara pengirim dan penerima di internet. (Ini terjadi di Layer 5: Session Layer )
Langkah 4: Data email dipecah menjadi segmen yang lebih kecil. Ia menambahkan nomor urut dan informasi pengecekan kesalahan untuk menjaga kerahasiaan informasi. (Ini terjadi di Layer 4: Transport Layer )
Langkah 5: Pengalamatan paket dilakukan untuk menemukan rute terbaik untuk transfer. (Ini terjadi di Layer 3: Network Layer )
Langkah 6: Paket data dienkapsulasi ke dalam bingkai, kemudian alamat MAC ditambahkan ke perangkat lokal dan kemudian memeriksa kesalahan menggunakan deteksi kesalahan. (Ini terjadi di Lapisan 2: Lapisan Data Link )
Langkah 7: Frame terakhir ditransmisikan dalam bentuk sinyal listrik/optik melalui media jaringan fisik seperti kabel ethernet atau WiFi.
Setelah email sampai ke penerima, yaitu Zoro, proses akan memutar dan mendekripsi isi email. Akhirnya, email akan ditampilkan di email klien Zoro.
Fungsi OSI layer
Fungsi dari konsep OSI layer adalah memudahkan proses pencarian titik awal permasalahan, sehingga meminimalkan waktu yang di perlukan untuk melacak masalah jaringan. Dengan begitu, masalah jaringan bisa diatasi dengan lebih mudah.
7 OSI Layer dan penjelasannya
7. Physical
Lapisan paling dasar dari ketujuh OSI Layer. Bertanggung jawab mentransmisikan data dalam bentuk bit stream. Physical Layer mencakup segala peranti pertukaran informasi yang dimiliki oleh dua perangkat yang melakukannya, termasuk kabel dan tombol-tombol.
Bit stream bisa dikatakan sebagai data digital. Bentuknya tak kasat mata dan berurutan melalui alur tertentu yang bisa ditransmisikan melalui media fisik. Contoh data digital, seperti tegangan listrik, frekuensi radio, frekuensi internet, cahaya, dan lain-lain.
E-mail yang Anda kirimkan bergerak melalui ketujuh lapisan OSI Layer di atas. Proses yang cukup panjang, bukan? Sebelumnya mungkin Anda tak pernah membayangkan bagaimana proses itu berjalan.
Cara Kerja OSI Layer
Kesimpulan
Kesimpulannya, OSI Layer berfungsi sebagai standar dalam komunikasi jaringan komputer. Dengan lapisan OSI Layer seluruh komponen dan protokol jaringan komputer mudah untuk dipahami dan dimonitoring. Lapisan OSI Layer yang terstruktur ini juga memudahkan kita dalam menggambarkan urutan proses komunikasi dalam jaringan komputer. Sekian semoga bermanfaat.
Sumber:
1. https://it.telkomuniversity.ac.id/pengertian-osi-layer-dan-mengenal-7-lapisannya/
2. https://www.dataglobal.co.id/osi-layer-pengertian-fungsi-dan-cara-kerja-7-lapisan-osi/
3. https://codingstudio.id/blog/osi-layer-adalah/
4. https://www.geeksforgeeks.org/open-systems-interconnection-model-osi/
Komentar
Posting Komentar